Selasa, 22 Desember 2009

memang KITA sungguh RETAK

Kita memang tak pernah lagi bicara

Sepatah kata pun,

Kita memang tak pernah lagi menyapa

Seuluk salam pun,

Tak pernah lagi berbagi rasa

Seulas senyum pun,

Tapi

Sungguh, kita pernah bertatap mata

Tak lepas sekedip pun

Dan

Sungguh, pernah lebur hati kita

Tak ragu sedikit pun

Sungguh memang,
.
.
.

[Retak pagi, 21 November 2009]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar